AN ANALYSIS OF POLITENESS STRATEGIES ON COMMENT OF KATY PERRY TWITTER ACCOUNT
DOI:
https://doi.org/10.37459/tafhim.v17i01.303Keywords:
Kesantunan, Strategi, Komentar TwiterAbstract
Saat ini, komunikasi tidak hanya bisa dilakukan secara langsung, ada banyak media yang
dapat digunakan untuk berkomunikasi, salah satunya adalah media sosial. YouTube,
Instagram, Facebook, Twitter, Line, Pinterest, WhatsApp, Tik-Tok, Snapchat, Skype, dan
Linkedin adalah jejaring sosial yang paling populer. Penelitian mengenai strategi
kesantunan dalam komentar di twitter masih jarang dilakukan. Analisis ini difokuskan
untuk menganalisis strategi kesantunan pada komentar akun twitter Katy Perry dengan
menggunakan teori yang dikemukakan oleh Brown dan Levinson. Jenis strategi kesantunan
apa saja yang digunakan pada komentar akun twitter Katy Perry dan bagaimana
menelaahnya untuk mengidentifikasi jenis yang paling banyak digunakan. Penelitian ini
menggunakan desain kualitatif untuk menyajikan data dalam bentuk deskripsi kualitatif.
Penelitian ini berfokus pada analisis komentar twitter yang berkaitan dengan strategi
kesantunan yang digunakan oleh netizen pada akun Katy Perry. Analisis dilakukan dalam
tiga tahap: mengidentifikasi ujaran netizen yang relevan, mengklasifikasikannya ke dalam
empat jenis strategi kesopanan, dan mendeskripsikan fungsi pragmatis dan implikasi
kontekstualnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 26 komentar yang terdiri dari
akun Katy Pery. Secara keseluruhan, terdapat 14 Kesantunan Positif, 1 Kesantunan Negatif,
7 Bald on Records, dan 4 Off Records. Artinya, strategi yang paling banyak digunakan
adalah kesantunan positif. Peneliti berharap hasil penelitian ini dapat membantu dalam
memahami komunikasi di media sosial dan dapat membantu mahasiswa dalam
mengembangkan kemampuan komunikasi dan meningkatkan pemahaman mereka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tafhim Al-'Ilmi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Artikel yang dimuat dalam jurnal ini boleh disebarluaskan, diterbitkan kembali, dengan syarat mencantumkan bahwa artikel tesebut telah dimuat di jurnal Tafhim al-'Ilmi dengan mencantumkan volume, nomor, dan halaman artikel terkait.